APA YANG TELAH KUBERIKAN....????

APA YANG TELAH KUBERIKAN....????

oleh Soma Jenar pada 09 Januari 2010 jam 2:21

Apa yang berharga dari puisiku
Kalau adikku tak berangkat sekolah
karena belum bayar SPP

Apa yang berharga dari puisiku
Kalau becak bapakku tiba-tiba rusak
Jika nasi harus dibeli dengan uang
Jika kami harus makan
Dan jika yang dimakan tidak ada?

Apa yang berharga dari puisiku
Kalau bapak bertengkar dengan ibu
Ibu menyalahkan bapak
Padahal becak-becak terdesak oleh bis kota
Kalau bisa kota lebih murah siapa yang salah?

Apa yang berharga dari puisiku
Kalau ibu dijiret utang
Kalau tetangga dijiret utang?

Apa yang berharga dari pusiku
kalau kami terdesak mendirikan rumah
di tanah-tanah pinggir selokan
sementara harga tanah semakin mahal
kami tak mampu membeli
salah siapa kalau kami tak mampu membeli tanah?

Apa yang berharga dari puisiku
Kalau orang sakit mati di rumah
Karena rumah sakit yang mahal?

Apa yang berharga dari puisiku
Yang kutulis makan waktu berbulan-bulan
Apa yang bisa kuberikan dalam kemiskinan
Yang menjiret kami?

Apa yang telah kuberikan
Kalau penonton baca puisi memberi keplokan
Apa yang telah kuberikan
Apa yang telah kuberikan?



by: Wiji Thukul

· · Bagikan · Hapus

• Anda, Risma Lenny, Dina Mustikasari, Arwan I'tikaf Muhammad, dan 11 orang lainnya menyukai ini.
• • 

    Lily Murdiana waduuuhhh.... memprihatinkan bangetttt.... jadi ikut sedih ... :( .... pangapunten kagem mas wiji....
    pangapunten juga kagem kakang soma.... :(
    buatkan semangat akan datangnya cahaya dari Sang Penguasa Alam Semesta... untuk menerangi jiwa" yang penuh dengan kegelapan... hmmm

    09 Januari 2010 jam 2:40 ·
  • 

    Soma Jenar

    Wiji adalah representasi atau wajah kaum tertindas, kaum yang dimiskinkan, kaum yang dibodoh-bodohi, kelas paria itu, tetapi ia bangkit berlawan, perlawanan kaum paria yang sesungguh-sungguhnya.
    
    Ia lahir dari rahim kaum paria di negeri kaya... raya ini.....
    
    Berlawan melalui Puisi dan Organisasi...................
    
    hanya ada satu kata : lawan!!! Tetap abadi. Menyejarah!!!
    
    thanks buat mas Wiji dengan semangad perlawanan juga pencerahannya buat kaum termarjinalkan.....
    
    semoga pemerintah dan bangsa ini mampu bangkit dan segera mengatasi masalah real di masyarakat tak hanya berkutat di lingkar politik yg kian membelit, membuat rakyat kian menjerit.....!!!Lihat Selengkapnya

    09 Januari 2010 jam 2:50 ·
  • 

    Messa 'Mahesa Karang' Trisna
    @Lily Murdiana :
    .. ngomong apa sih Nyai Ageng ini ? .. kayak yang iya saja .. hahahaha .. :)

    09 Januari 2010 jam 2:56 ·
  • 

    Lily Murdiana hmmm....

    09 Januari 2010 jam 3:00 ·
  • 

    Messa 'Mahesa Karang' Trisna
    @Lily Murdiana :
    hmmm.... = sakit gigi yang ndak sembuh-sembuh .. hihihi ..

    09 Januari 2010 jam 3:06 ·
  • 

    Lily Murdiana ‎(no comment again)

    09 Januari 2010 jam 3:18 ·
  • 

    Messa 'Mahesa Karang' Trisna ‎@Lily Murdiana :
    
    .. (no comment again) = ya iyalah, mana ada sih orang yang lagi sakit gigi bisa ngomong .. hahaha .. mboten" mawon ..

    09 Januari 2010 jam 3:26 ·
  • 

    Asa Sang Pendosa ‎: T_T : yang bisa bie berikan cuman helaan napas .. itu aja ..

    09 Januari 2010 jam 4:06 ·
  • 

    Messa 'Mahesa Karang' Trisna
    @Asa Sang Pendosa :
    : T_T : yang bisa bie berikan cuman helaan napas .. itu aja .. = Alhamdulillah masih ada yang diberikan .. baidewei, helaan nafas-nya lewat mana ? .. :)

    09 Januari 2010 jam 4:17 ·
  • 

    Asa Sang Pendosa ‎@ kakak-ku yang baek :
    : TT_TT : yang pasti ndak di belakang pak kusir yang sedang menghela kuddaah T_T

    09 Januari 2010 jam 4:20 ·