Translate

Kamis, 01 Maret 2012

PECAH WARIS


Adalah keinginan dari semua orang untuk memiliki rumah sendiri. Rumah disini maksudnya sudah barang tentu rumah dengan segala perlengkapannya yang berdiri di atas miliknya sendiri yang mempunyai bukti pemilikan tanah yang kuat atau disebut juga telah memiliki sertifikat tanah yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah.
Intansi pemerintah yang berwenang mengeluarkan sertifikat tanah pada saat ini adalah Badan Pertanahan Nasional atau disingkat BPN. Dahulu disebut Kantor Agraria. BPN yang berada di tingkat propinsi disebut Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi ….. Untuk yang berada di tingkat Kabupaten/Kota disebut Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota………..
Sebelum mengurus sertipikat tanah perlu diperhatikan adalah :
1. Mengurus sertifikat dari tanah yang SUDAH/PERNAH dikeluarkan sertipikat tanah.
2. Mengurus sertifikat tanah dari tanah yang BELUM pernah dikeluarkan sertipikat tanah.

1. Untuk mengurus sertifikat atas tanah yang SUDAH/PERNAH dikeluarkan sertifikat bisa berupa mengurus baliknama yang berasal dari jual beli, hibah, warisan, atau memasang hak tanggungan, menghapus hak tanggungan, Peningkatan menjadi Hak Milik, Penurunan Hak, mengurus sertifikat kedua karena hilang/rusak.
2. Mengurus sertifikat dari tanah yang BELUM pernah dikeluarkan sertipikat tanah perlu di lihat disurat tanah yang dimiliki apakah tanah tersebut berupa tanah Negara atau tanah hak adapt, tanah bekas orang asing/Belanda.

BALIK NAMA SERTIFIKAT DARI WARISAN

Pemberian kepada anak seringnya berasal dari orang tua yang masih hidup, tetapi ada juga pemberian kepada anak dari orang yang sudah meninggal, kedengarannya aneh tetapi itulah Warisan.
Apabila seseorang meninggal dunia dan meninggalkan harta berupa tanah maka kepemilikan tanah tersebut akan beralih kepada ahliwarisnya.
Hal yang perlu diperhatikan dalam mengurus baliknama sertifikat tanah berasal dari warisan adalah membuat Surat Keterangan Warisan.
Pembuatan surat warisan :
a. Untuk Warga Negara Indonesia pribumi pembuatan surat warisan bisa dilakukan dengan mengisi formulir Surat Keterangan Warisan yang dapat diperoleh di Kantor Pertanahan ditandatangani para ahliwaris kemudian disaksikan ketua RT dan RW setempat, diketahui Kepala Desa/Lurah dan dikuatkan Camat setempat.
Untuk keperluan ini disiapkan fotocopy KTP ahliwaris, fotocopy surat kematian, fotocopy sertipikat, surat pajak bumi dan bangunan terakhir dan pengantar dari RT/RW.

b. Bagi Warga Negara Indonesia keturunan pembuatan Surat Keterangan Tentang Hak Pewarisan diajukan lewat Kantor Notaris.
Untuk keperluan ini disiapkan fotocopy Akte Kematian, Akte Nikah yang meninggal dan fotocopy KTP masing-masing ahliwaris.

Setelah surat keterangan warisan jadi maka mengajukan baliknama ke Kantor Pertanahan setempat dengan melengkapi berkas permohonan. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengurus baliknama sertifikat dari WARISAN adalah :
1. Fotocopy KTP ahli waris,
2. Surat Keterangan Warisan,
3. Fotocopy akte kematian (surat ini perlu dipersiapkan karena walaupun di akte Warisan sudah disebutkan tanggal meninggalnya kapan tapi kadang ada petugas BPN yang masih memaksakan syarat ini.
4. Fotocopy surat pajak bumi dan bangunan tahun terakhir,
5. Sertipikat aseli yang telah dilakukan pengecekan
6. Surat pajak BPHTB (Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan), apabila NJOP-nya (Nilai Jual Obyek Pajak) melebihi batas NOPTKP

Catatan :
- Semua fotocopy yang dilampirkan harus dilegalisir oleh Notaris/Kepala Desa/Lurah setempat juga bisa.
- Berkas komplit dimasukan pada stofmap berkas yang disediakan oleh Kantor Pertanahan setempat, biasanya membeli di Koperasi Kantor Pertanahan.
- Selanjutnya berkas dibawa Loket Penerimaan berkas di Kantor Pertanahan.
- Di loket ini berkas akan diperiksa kelengkapannya oleh petugas loket, apabila telah lengkap maka kita akan mendapat Surat Perintah Setor, maksudnya membayar beaya resmi pengurusan baliknama pada loket/kasir yang ada.
- Setelah membayar beaya-beaya resmi maka proses pendaftaran baliknama secara resmi berjalan.
- Hal yang perlu di ingat adalah menjaga bukti kwitansi/pembayaran jangan sampai hilang. Bila perlu kwitansi itu difotocopy , karena di era komputerisasi saat ini data-data yang tertera di bukti pembayaran sangat diperlukan apabila kita melakukan pengecekan apakah proses sudah selesai apa belum di kemudian hari.

BALIK NAMA SERTIFIKAT DARI HIBAH

Baliknama sertifikat perlu secepatnya dilakukan manakala seseorang menerima suatu hak atas tanah. Menerima hak atas tanah disini dapat bermacam-macam bentuknya, mulai dari memiliki arena membeli tanah, memiliki karena menerima hibah, memiliki karena memperoleh warisan, memiliki karena putusan pengadilan.

Persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengurus baliknama sertifikat dari Hibah adalah :
1. Fotocopy KTP penerima hibah
2. Fotocopy KTP pemberi hihah
3. Fotocopy Kartu Keluarga pemberi hibah
4. Fotocopy akte kelahiran penerima hibah (untuk mengetahui hubungan keluarga antara pemberi dan penerima hibah)
5. Fotocopy surat pajak bumi dan bangunan tahun terakhir,
6. Sertipikat aseli yang telah dilakukan pengecekan
7. Akta hibah yang dibuat oleh PPAT
8. Surat pajak BPHTB (Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan),

Catatan :
- Semua fotocopy yang dilampirkan harus dilegalisir oleh Notaris/Kepala Desa/Lurah setempat juga bisa.
- Berkas komplit dimasukan pada stofmap berkas yang disediakan oleh Kantor Pertanahan setempat, biasanya membeli di Koperasi BPN.
- Selanjutnya berkas dibawa Loket Penerimaan berkas di Kantor Pertanahan.
- Di loket ini berkas akan diperiksa kelengkapannya oleh petugas loket, apabila telah lengkap maka kita akan mendapat Surat Perintah Setor, maksudnya membayar beaya resmi pengurusan baliknama pada loket/kasir yang ada.
- Setelah membayar beaya-beaya resmi maka proses pendaftaran baliknama secara resmi berjalan.
- Hal yang perlu di ingat adalah menjaga bukti kwitansi/pembayaran jangan sampai hilang. Bila perlu kwitansi itu difotocopy , karena di era komputerisasi saat ini data-data yang tertera di bukti pembayaran sangat diperlukan apabila kita melakukan pengecekan apakah proses sudah selesai apa belum di kemudian hari.

Baliknama sertifikat perlu secepatnya dilakukan manakala seseorang menerima suatu hak atas tanah. Menerima hak atas tanah disini dapat bermacam-macam bentuknya, mulai dari memiliki arena membeli tanah, memiliki karena menerima hibah, memiliki karena memperoleh warisan, memiliki karena putusan pengadilan.

Persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengurus baliknama ssertifikat dari jual beli adalah :
1. Fotocopy KTP (yang masih berlaku) pembeli
2. Fotocopy KTP (yang masih berlaku penjual
3. Fotocopy Kartu Keluarga penjual (untuk menunjukkan status keluarga penjual)
4. Fotocopy surat pajak bumi dan bangunan tahun terakhir,
5. Sertipikat aseli yang telah dilakukan pengecekan
6. Akta Jual Beli yang dibuat PPAT,
7. Surat pajak BPHTB (Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan), apabila nilai jual beli diatas nilai tidak kena pajak yang ditetapkan kantor PBB di suatu daerah
8. Surat Setoran Pajak (SSP) yang dibayar oleh penjual apabila nilai transaksi jual beli diatas Rp.60 juta

Catatan :
- Semua fotocopy yang dilampirkan harus dilegalisir oleh Notaris/Kepala Desa/Lurah setempat juga bisa.
- Berkas komplit dimasukan pada stofmap berkas yang disediakan oleh Kantor Pertanahan setempat, biasanya membeli di Koperasi BPN.
- Selanjutnya berkas dibawa Loket Penerimaan berkas di Kantor Pertanahan.
- Di loket ini berkas akan diperiksa kelengkapannya oleh petugas loket, apabila telah lengkap maka kita akan mendapat Surat Perintah Setor, maksudnya membayar beaya resmi pengurusan baliknama pada loket/kasir yang ada.
- Setelah membayar beaya-beaya resmi maka proses pendaftaran baliknama secara resmi berjalan.
- Hal yang perlu di ingat adalah menjaga bukti kwitansi/pembayaran jangan sampai hilang. Bila perlu kwitansi itu difotocopy , karena di era komputerisasi saat ini data-data yang tertera di bukti pembayaran sangat diperlukan apabila kita melakukan pengecekan apakah proses sudah selesai apa belum di kemudian hari.

SURAT KUASA WARIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, ahli waris alm  :………………………………………………………………………
1. Nama : ……………………………….……….…….., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
2. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
3. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
4. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
5. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………..…

                Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya telah memberi kuasa penuh dengan hak Substitusi
Kepada : ……………………………………………….., Umur: ………… th, Pekerjaan: ……………………..…………
Alamat : …………………………………………………………………………………………………………………………………..
Untuk bertindak atas nama dan guna kepentingan pemberi kuasa, menjual dan atau melepaskan serta memindahkan segala hak apapun juga yang ada, dan atau dapat dilakukan serta harus dan boleh dilakukan atas sebidang tanah yang terletak di…………………………….., Kecamatan………………., Kabupaten ………………terletak pada persil …………………….. kohir nomor ..….……………… blok …………….……… Luas…………………………… .M2,  dengan batas-batas sebagai berikut    :

                Utara                      : Tanah milik ………………………………………………………..
                Timur                      : Tanah milik ………………………………………………………..
                Selatan                  : Tanah milik ………………………………………………………..
                Barat                      : Tanah milik ………………………………………………………..

Dan untuk menghadap pejabat,instansi-instansi,badan-badan,orang-orang,orang menerima dan memberikan penerangan dan memutuskan dan lain-lain,menandatangani perjanjian-perjanjian naskah atau surat-surat permohonan lain menerima uang dan untuk menandatangani kwitansi atau tanda bukti penerimaan yang sah mengajukan claim-claim atau lain-lain hal tidak satupun kecualinya dan pada umumnya mengurus dan menyelesaikan segala sesuatu yang berhubungan dengan kuasa ini dalam arti yang seluas-luasnya dan ditandatangani diatas materai yang cukup serta dalam keadaan sehat badan,waras pikiran dan tidak dipaksa oleh siapapun juga.
                ……………………………………….…
                     Yang Menerima kuasa                                                                   Yang memberi kuasa

                                                                                                                1………………………………………………(                          )
                                                                                                                2………………………………………………(                          )
                                                                                                                3………………………………………………(         Materai                   )
                                                                                                                4………………………………………………(                          )
           (……………………………….)                             5…………………………………………….. .(                                         )
                                                                                               
                Nomor   :…………………………………….                                    Nomor   :………………………………………
                Tanggal :  ……………………………………                                    Tanggal :………………………………………

                                       Mengetahui                                                                                                                   Mengetahui
                   Lurah/Kepala ……………………                                                                            Camat Kecamatan ……….




                      (………………………………)                                                                                   (………………………………….)
                                                                                                                                                                 Nip   :

Contoh Surat Keterangan Waris

Surat keterangan waris adalah surat yang diberikan oleh pemilik warisan kepada ahli warisnya. Biasanya surat ini memiliki kekuatan hukum karena harus melalui proses persetujuan pejabat-pejabat pemerintah setempat atau jasa seorang notaris. Sebenarnya tidak ada peraturan hukum yang spesifik yang mengatur ketentuan surat keterangan ini. Surat ini berisi data-data dari ahli waris yang sah yang berhak mendapat warisan dari si pewaris jika telah meninggal.
 
Berikut ini adalah contoh surat keterangan waris.

SURAT KETERANGAN WARIS
Nomor : 020/02/XX/Pem.Kel/200

Kami yang bertanda tangan dibawah ini, para ahli waris dari : Almarhum/Almarhumah

ALI ROZALI

Menerangkan dengan sesungguhnya dan sanggup diangkat sumpah dihadapan saksi-saksi yang saya kenal, bahwa benar pada 5 Juli 2010, telah meninggal dunia           

Dari perkawinan  ALI ROZALI  Dengan DEWI UTARI, Telah dilahirkan dan kami masih hidup 2 (dua) orang anak, 1 (satu) orang Isteri

1.     DEWI UTARI              , Umur 65 Tahun       ( istri  )       
2.     ELI RAHMA             ,Umur 37 Tahun          ( anak)          
3.     AHMAD FAUZI       , Umur 32 Tahun         ( anak )          

Tempat tinggal :  Jl. Cempaka Warna RT.006/RW.005
                          No. 15a
                          Cempaka Putih Timur
                          Jakarta Pusat 10510

Demikianlah nama kami 2 ( dua ) Orang anak, 1 ( satu ) orang Isteri  tersebut adalah ahli waris dari mendiang  Almarhum  ALI ROZALI
Seandainya ada hal-hal yang bertentangan dengan kenyataan nanti dikemudian hari  segala apa yang menyangkut persoalannya, kami akan bertanggung jawab penuh untuk menyelesaikannya
1.      DEWI UTARA                                  
2.      ELI RAHMAWATI                         
3.      AHMAD FAUZI                             

Saksi-saksi :

1. SYAMSUDIN                     
2. BUDI SUPRIATNO            

                                                                                                 Jakarta, 5 Mei 2001

Mengetahui,
Camat  Cempaka Putih                                       Lurah Cempaka Putih Timur

Din Syamsudin                                                  Sutrisno Wibisono
NIP :0283554876                                               NIP: 0087665454
                                   
Contoh Surat Kuasa Saya
SURAT KUASA


Yang bertanda dibawah ini; kuncoro., umur 45 tahun, agama islam, pekerjaan pegawai PTPN V, Alamat Jl bukit barisan No. 78 Kel. Tangkerang timur, Kec, Sukajadi, bertindak untuk dan atas nama sendiri.
Selanjutnya disebut : Pemberi kuasa

Dengan ini memberi kuasa kepada :
Muhamad azrul
Yang beralamat di jl Kartini No 56 Kisaran, kabupaten asahan sumatera utara dan dipilih sebagai domisili hukum pemberi kuasa. Bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa baik secara bersama sama atau sendiri sendiri.
Selanjutnya Disebut : penerima kuasa

KHUSUS

1. Bertindak untuk dan atas nama seta mewakili kepentingan hukum pemberi kuasa sehubungan dengan adanya rapat keluaraga tentang pembagian harta warisan serta penjualan satu buah rumah yang beralamat di jl kartini No 34 Kisaran kabupten asahan sumatera utara
2. Menghadiri rapat keluarga yang diadakan di jl sudirman no 24 kisaran kabupaten asahan sumatera utara untuk mengajukan dan mengambil hak hak dan juga kewajiban pemberi kuasa dalam rapat keluarga tentang pembagian harta warisan dan juga dapat menolak atau mengambil keputusan serta memperkarakan ke jalur hukum apabila hasil rapat pembahagian harta tersebut merugikan pemberi kuasa serta penjualan rumah yang beralamat di jl kartini no 34 kisaran kabupaten asahan sumaetra utara .
3. Membuat dan menandatangani surat surat yang diperlukan untuk itu
KUASA diberi hak dan atau wewenang untuk menguasakan kembali kuasanya pada orang lain atau memakai jasa advokat bila diperlukan dalam memperjuangkan hak dan kewajiban pemberi kuasa.


Pekanbaru, 05 Januari 2009

PENERIMA KUASA PEMBERI KUASA

MUHAMAD AZRUL KUNCORO


Surat Kuasa
Yang bertandatangan dibawah ini , Saya..:
Nama                           :…………………………………….…
Tempat/Tgl Lahir        :………………………………………..
Alamat                                    :………………………………………..
Bahwa saya adalah benar-benar salah satu ahli waris almarhum. Bpk. Salamun Prapto Karyono dengan Ibu Saminem.
Memberi kuasa penuh kepada :
Nama                           :…………………………………………….
Umur                           :…………………………………………….
Alamat                                    :…………………………………………….
Untuk mengurus hak waris  saya, yang akan diberikan kepada saya.
Demikian surat kuasa ini saya buat dan dapat dipergunakan semestinya, bilamana dikemudian hari ada hal-hal yang salah, saya bersedia menanggung resikonya.

                                                                                    Lampung,………………………….,2012
Yang diberi Kuasa                                                                  Pemberi Kuasa
                                                                                                Materi 6000
( nama yang diberi kuasa )                                                ( nama pemberi kuasa )

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS
Yang bertanda tangan dibawah ini segenap ahli waris dari almarhum………………………, Menerangkan dengan sesungguhnya dengan berani angkat sumpah bila diperlukan, bahwa………………………………….alamat yang terakhir……………………………..pada tanggal……………………………………telah meninggal dunia di……………………., Dari pernikahannya dengan………………………istrinya telah dilahirkan…………………(…..) orang anak yakni :
1.      …………………………………lahir tanggal…………………………………………..
2.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
3.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
4.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
5.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
6.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
7.      …………………………………lahir tanggal………………………………………….
Demikian kami tersebut adalah ahli waris dari almarhum……………………………..Selain kami sudah tidak ada lagi waris yang lain.
Disamping meninggalkan ahli waris tersebut diatas, almarhum……………………………… juga meninggalkan warisan sebidang tanah hak milik nomor………………….surat ukur nomor……………..tanggal…………………….luas………………..m2, terletak di kampung………………kelurahan……………………..kecamatan……………….yogyakarta.
Apabila ternyata dikemudian hari SURAT KETERANGAN AHLI WARIS ini tidak benar atau palsu maka kami ahli waris bersedia menanggung akibatnya sesuai hokum yang berlaku.
                                                                                               
                                                                                                Yogyakarta,………………..2012
Saksi  Saksi                                                                             Para Ahli Waris
1………………………..                                                        1………………………………..
2………………………….                                                     2………………………………..
                                                                                                3………………………………..
                                                                                                4………………………………..
                                                                                                5………………………………..
                                                                                                6………………………………..
                                                                                                7………………………………..

SURAT  PERNYATAAN RELA TIDAK MENERIMA PEMBAGIAN HARTA WARISAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama:……………………….Lahir Tanggal……………Pekerjaan……………………………
Alamat…………………………………………………………………………………….…….
Kami tersebut diatas adalah sebagian dari ahli waris almarhum………………………………….yang telah meninggal dunia pada tanggal…………………..,yang semasa hidupnya mempunyai sebidang tanah hak…………………., No………………..Blok………………..Surat Ukur No……………………Tanggal………………..Luas……………m2,terletak dikampung……………..,kelurahan………………….,kecamatan………………..yogyakarta.
Atas kehendak kami sendiri telah rela tidak menerima pembagian harta warisan dari almarhum………………….
Kami berjanji bahwa sejak ditanda tangani Surat Pernyataan ini maupun kelak kemudian hari, kami dan anak turun kami, tidak akan melakukan tuntutan maupun gugatan dalam bentuk apapun juga.
Surat Pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya,dalam keadaan sadar sehat jasmani maupun rohani serta tidak ada pengaruh atau paksaan baik langsung maupun tidak langsung dari pihak manapun juga.
Agar Surat Pernyataan ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

                                                                                                Yogyakarta, ………………2012
Saksi-saksi                                                                               Kami yang menyatakan
1………………………………                                  Nama :…………………………………
2………………………………
3………………………………
4………………………………
5……………………………….
6………………………………..
7………………………………..

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PEMBAGIAN HARTA WARISAN
Yang bertanda tangan ini kami :
1.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
2.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
3.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
4.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
5.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
6.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
7.      ……………………………..Umur………tahun       Pekerjaan……………………..
Kami tersebut diatas adalah segenap ahli waris dari almarhum…………………,Yang telah meninggal dunia pada tanggal………………., yang semasa hidupnya mempunyai sebidang tanah Hak Milik  No……….Surat Ukur Nomor….……Tanggal….…..Luas…………M2. Yang terletak di Kampung….….Kelurahan……………Kecamatan………Kota Yogyakarta.
Kami telah sepakat bahwa tanah tersebut dimohonkan Turun Waris atas nama kami segenap ahli waris, selanjutnya dibagikan kepada……………………………
Kami berjanji bahwa sejak ditanda tangani Surat Pernyataan ini maupun dikelak kemudian hari, kami dan anak turun kami, tidak akan melakukan tuntutan maupun gugatan dalam bentuk apapun juga, sehubungan dengan pembagian harta warisan tersebut.
Demikian Surat Pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya dalam keadaan sadar. Sehat jasmani maupun rohani serta tidak ada pengaruh atau paksaan baik langsung maupun tidak langsung dari pihak manapun juga.
Selanjutnya SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PEMBAGIAN HARTA WARISAN ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
                                                                                    Yogyakarta,……………………….
Saksi-saksi                                                                   Kami yang menyatakan
1………………………                                              1…………………………………
2………………………                                              2…………………………………
                                                                                    3…………………………………
                                                                                    4………………………………….
                                                                                    5………………………………….
                                                                                    6…………………………………..
                                                                                    7…………………………………..



SURAT  KUASA
Yang bertanda tangan dibawah ini :
1.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
2.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
3.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
4.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
5.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
6.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..
7.      Nama :..……………….Lahir tanggal :……………….. Pekerjaan :………………….
Alamat :………………………………………………………………………………..

Kami tersebut diatas adalah para ahli waris dari almarhum ……….:……………., Yang telah meninggal dunia pada tanggal :……………., yang semasa hidupnya mempunyai sebidang tanah Hak Milik, Nomor :……………… Surat Ukur Nomor :……………… Tanggal:…………………. Luas :…………………. M2
Terletak di Kampung :…………….………….. Kelurahan :……………….…………………
Kecamatan :…………………………..…………… Kota Yogyakarta
Kami telah sepakat bahwa tanah tersebut dimohonkan Turun Waris.

Untuk melaksanakan maksud tersebut, kami member kuasa kepada :
Nama               :……… ………………………………….Umur……………………......tahun
Lahir                :…..…………………………………………………………………………….
Pekerjaan         :………………………………………………………………………………….
Alamat                        :………………………………………………………………………………….
Khusus
Menghadap instansi-instansi yang terkait, menandatangani segala surat-surat yang berhubungan dengan keperluan kami, menunjukkan tanda-tanda batas, memberikan keterangan-keterangan serta tindakan-tindakan yang diperlukan sampai selesai, mengambil dan menyerahkan sertifikat kepada yang berhak.
Surat kuasa ini diberikan dengan hak subtitusi melimpahkan kepada pihak lain baik sebagaian maupun seluruhnya.
Selanjutnya Surat Kuasa ini dapat dilaksanakan sebagai mana mestinya.
                                                                                    Yogyakarta,………….
Yang diberi Kuasa                                                      Yang member Kuasa
                                                                                    1………………………
                                                                                    2……………………….
(…………………….)                                                3……………………….
                                                                                    4……………………….
                                                                                    5……………………….
                                                                                    6……………………….
                                                                                    7……………………….                                                                                                                                                                                                                     SURAT KUASA WARIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, ahli waris alm  :………………………………………………………………………
1. Nama : ……………………………….……….…….., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
2. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
3. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
4. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………….
5. Nama : ……………………………………………...., Umur: ………… th,  Pekerjaan: ……………………………..…

                Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya telah memberi kuasa penuh dengan hak Substitusi
Kepada : ……………………………………………….., Umur: ………… th, Pekerjaan: ……………………..…………
Alamat : …………………………………………………………………………………………………………………………………..
Untuk bertindak atas nama dan guna kepentingan pemberi kuasa, menjual dan atau melepaskan serta memindahkan segala hak apapun juga yang ada, dan atau dapat dilakukan serta harus dan boleh dilakukan atas sebidang tanah yang terletak di…………………………….., Kecamatan………………., Kabupaten ………………terletak pada persil …………………….. kohir nomor ..….……………… blok …………….……… Luas…………………………… .M2,  dengan batas-batas sebagai berikut    :

                Utara                      : Tanah milik ………………………………………………………..
                Timur                      : Tanah milik ………………………………………………………..
                Selatan                  : Tanah milik ………………………………………………………..
                Barat                      : Tanah milik ………………………………………………………..

Dan untuk menghadap pejabat,instansi-instansi,badan-badan,orang-orang,orang menerima dan memberikan penerangan dan memutuskan dan lain-lain,menandatangani perjanjian-perjanjian naskah atau surat-surat permohonan lain menerima uang dan untuk menandatangani kwitansi atau tanda bukti penerimaan yang sah mengajukan claim-claim atau lain-lain hal tidak satupun kecualinya dan pada umumnya mengurus dan menyelesaikan segala sesuatu yang berhubungan dengan kuasa ini dalam arti yang seluas-luasnya dan ditandatangani diatas materai yang cukup serta dalam keadaan sehat badan,waras pikiran dan tidak dipaksa oleh siapapun juga.
                ……………………………………….…
                     Yang Menerima kuasa                                                                   Yang memberi kuasa

                                                                                                                1………………………………………………(                          )
                                                                                                                2………………………………………………(                          )
                                                                                                                3………………………………………………(         Materai                   )
                                                                                                                4………………………………………………(                          )
           (……………………………….)                             5…………………………………………….. .(                                         )
                                                                                               
                Nomor   :…………………………………….                                    Nomor   :………………………………………
                Tanggal :  ……………………………………                                    Tanggal :………………………………………

                                       Mengetahui                                                                                                                   Mengetahui
                   Lurah/Kepala ……………………                                                                            Camat Kecamatan ……….



                      (………………………………)                                                                                   (………………………………….)                                                                                                                           
Pecah Waris

_________________________
I added cool smileys to this message... if you don't see them go to: http://s.exps.me

Tidak ada komentar:

Posting Komentar